Senin, 19 November 2012

Monitoring Report Rabu, 14 November 2012

Berita Terkait Isu Penggelembungan APBN
  • KOMPAS - Demokrat: Pernyataan Dipo Kembali Buat Gaduh: Wakil Ketua Fraksi Partai Demokrat Sutan Bhatoegana mendesak Sekretaris Kabinet Dipo Alam untuk melaporkan dugaan ketua fraksi di DPR yang mengamankan penggelembungan APBN. Jika tidak, pernyataan Dipo hanya akan kembali menimbulkan kegaduhan politik. "Siapa pun pejabatnya, Pak Dipo atau siapa pun, jangan (sampaikan) ke media, sampaikan langsung ke kepolisian atau KPK. Kalau hanya lempar ke media, antara kita saling tuding-menuding, nanti menjadi fitnah," ujar Sutan,
Berita Terkait Isu Pemerkosaan TKI
  • METRO TV NEWS - Politikus Demokrat: Malaysia harus Minta Maaf: Wakil Ketua Komisi IX DPR Nova Riyanti Yusuf berharap Pemerintah Indonesia bisa menekan Malaysia atas kasus pemerkosaan tenaga kerja Indonesia oleh tiga polisi Negeri Jiran. Apalagi, kasus tidak mengenakan kerap menimpa TKI di Malaysia. "Sudah terlalu lazim Malaysia memberikan perlakuan buruk terhadap TKI kita," kata Nova
Berita Terkait Verifikasi Faktual
  • VIVANEWS - Anas: Demokrat Sudah Lulus SMA, Diminta Ujian SMP: Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, yakin partainya akan lolos verifikasi faktual Komisi Pemilihan Umum dan menjadi peserta Pemilu 2014. Menurutnya, Demokrat sudah teruji. “Pada tahun 2004 Partai Demokrat sudah lulus ujian SMP, dan tahun 2009 lulus ujian SMA,” ujar Anas di Denpasar, Bali, Rabu, 14 November 2012. Meski demikian, kata Anas, Demokrat kembali diminta mengikuti ujian tingkat SMP pada Pemilu 2014. “Tidak apa-apa. Kami ikuti saja. Meski ujian SMP, tapi kami yakin kualitas Demokrat adalah lulusan sarjana,” kata Anas.
Berita Terkait Isu BUMN
  • GATRA - Demokrat: Bukan Hanya Anggota Dewan, Oknum BUMN pun Main Peras: Ketua DPP Partai Demokrat, Sutan Bhatoegana mengatakan, pemerasan terhadap Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tidak hanya dilakukan oknum anggota dewan, dari interen BUMN sendiri pun ada yang melakukan itu. "Kalau kita (DPR-Red) sebagai mitranya (BUMN-Red) hanya bisa mengawasi dari luar saja, di dalamnya kita tidak tahu. Di dalam saja kita sudah diinisialkan memeras BUMN, ngeri-ngeri sedap kita. Padahal di BUMN sendiri, banyak yang memeras dirinya sendiri," tuding Sutan
Berita Terkait Isu Mahfud MD
  • OKEZONE - Demokrat Yakin Mahfud MD Bicara Disertai Bukti: Politikus Partai Demokrat,  Gede Pasek Suardika mengaku sangat menghormati apa yang disampaikan Mahfud soal adanya mafia narkoba di lingkungan istana.  Dia yakin, pria kelahiran Madura itu berbicara disertai dengan bukti. "Kami hargai beliau sebagai seorang pakar hukum, seorang guru besar, seorang profesor, seorang hakim yang mulia. Berarti kalau mengatakan itu beliau harus bisa membuktikan," kata dia di sela pelantikan Pengurus Kecamatan Partai Demokrat Denpasar Barat, Selasa (13/11/2012) malam.
Berita Terkait Isu Ketum Nasdem
  • JPNN - Surya Diingatkan Tak Paksakan Diri jadi Ketum NasDem: Pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Siti Zuhro, menilai rencana Suray Paloh mengambil alih kepengurusan DPP Partai Nasional Demokrat (NasDem) justru akan memunculkan friksi di tubuh partai baru itu. Menurut Siti, pengambilalihan kepengurusan terutama untuk posisi Ketua Umum dan Sekjen justru dapat berpengaruh pada tingkat keterpilihan (elektabilitas) NasDem. "Akan terjadi ketidakpuasan dan friksi-friksi yang jelas akan mengganggu elektabilitas Nasdem," kata Siti
Berita Terkait Pilgub Malut
  • KOMPAS - Permaisuri Sultan Ternate Maju di Pilgub Malut: Permaisuri Sultan Ternate Mudhafar Sjah yang juga selaku anggota Komisi 2 DPR RI, Boki Nita Budi Susanti menyatakan diri siap maju pada Pemilihan Gubernur Maluku Utara 2013 mendatang. Anggota Fraksi Demokrat ini bahkan sudah mendeklarasikan diri siap bertarung. "Yang lain mungkin sudah bersosialisasi, dan saya baru mulai. Tapi saya bertekad akan mencalonkan diri pada Pilgub (Malut) nanti," tegas Boki Nita
Berita Terkait Isu Capres
  • KOMPAS - Sutan: Kita Berbaik Sangka Saja kepada Rhoma Irama: Wakil Ketua Fraksi Partai Demokrat Sutan Bhatoegana mengaku sama sekali tidak memprediksi raja dangdut Rhoma Irama akan mencalonkan diri menjadi calon presiden. Ia pun tak mau berkomentar apakah Rhoma akan menjadi pesaing kuat calon presiden yang akan diusung Partai Demokrat nantinya. "Ha-ha-ha... Kalau ditanya soal apakah Rhoma sosok kuat atau nggak, ya, saya tidak bisa komentar. Namun, saya berbaik sangka saja atas pencalonannya ini yang saya juga tidak sangka," ujar Sutan
Berita Terkait Pilgub Jabar
KABAR INDONESIA - Ibas Pro Figur Dede Yusuf: Pilgub Jawa Barat yang akan digelar beberapa bulan lagi ternyata masih menempatkan artis sebagai daya tarik untuk dijadikan kandidat. Setelah PKS secara resmi menjagokan Dedy Mizwar sebagai Cawagub berpasangan dengan Cagub Ahmad Heryawan serta PDIP mengusung artis Rieke Diah Pitaloka sebagai Cagub. Kini giliran Partai Demokrat memantapkan Dede Yusuf sebagai kandidat Cagub Jawa Barat. Hal tersebut ditegaskan, sekjen DPP Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono (EBY) di sela-sela masa resesnya di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, Senin (12/11).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar