Senin, 19 November 2012

Monitoring Report Sabtu-Senin, 17-19 November 2012

Berita Terkait Pilkada Sumut
  • KOMPAS - Demokrat Usung Amri Tambunan - RE Nainggolan: Partai Demokrat mengusung pasangan Amri Tambunan yang kini menjabat Bupati Deli Serdang dan RE Nainggolan, mantan Sekretaris Daerah Sumatera Utara (Sumut) untuk berlaga dalam Pilkada Sumut. Pasangan ini mendaftar ke KPU Sumut, Jumat (16/11/2012) sekitar pukul 17.00 WIB, sebagai pasangan terakhir yang mendaftar ke KPU Sumut, setelah sebelumnya ada 4 pasangan yang mendaftar. Dengan jumlah kursi di DPRD Sumut yang mencapai 27, Partai Demokrat menjadi satu-satunya partai yang bisa mengusung pasangan calon tanpa berkoalisi dengan partai lain.
  • DETIK - Ini Alasan Demokrat Tak Usung Sutan Bhatoegana Jadi Cagub Sumut: Politisi Demokrat Sutan Bhatoegana sempat mendeklarasikan diri untuk maju sebagai calon gubernur Sumatera Utara. Namun rupanya, keinginan tersebut tak mendapat dukungan partai. Apa alasannya? Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, menjelaskan, Sutan dianggap lebih bermanfaat berada di Jakarta. Anas bersama pimpinan Partai Demokrat juga sudah membahas hal tersebut. "Pak Sutan dengan berbagai pertimbangan partai lebih tepat di Jakarta dan lebih bermanfaat di Jakarta," kata Anas
  • BISNIS - PILKADA SUMUT 2013: 5 Pasangan Siap Bertarung Pimpin Sumatra Utara: Hingga hari terakhir pendaftaran peserta Pilkada Sumut 2012, Jumat (16/11), calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur Sumatra Utara yang telah mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum Sumut sebanyak lima pasang.  Kelima pasangan itu adalah calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur Sumatra Utara Gatot Pujo Nugroho-Tengku Erry Nuradi yang diusung oleh PKS, Partai Hanura, dan beberapa partai politik lain. Gatot Pujo Nugroho yang menjabat sebagai Plt Gubernur Sumut berpasangan dengan Tengku Erry Nuradi, Bupati Serdang Bedagai. Pendaftaran Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Sumut ditutup, Jumat (16/11), hingga pukul 00.00 WIB. Kemudian pasangan Chairuman Harahap-Fadly Nurzal diusung oleh Partai Golkar, PPP, dan beberapa partai politik lain.
Berita Terkait Kisruh Muscab DPD PD Kendari
  • KOMPAS - Pengurus Partai Demokrat Kendari Tendang Kursi: Kericuhan terjadi dalam Musyawarah Cabang (Muscab) DPD II Partai Demokrat Kota Kendari yang bertempat di salah satu hotel di Kendari, Kamis (15/11/2012) malam. Sesama pengurus terlibat saling dorong, bahkan tendang kursi. Aksi ini dipicu oleh beredarnya isu suap pada pelaksanaan Muscab dengan agenda pemilihan ketua. Kericuhan berawal saat salah satu peserta menanyakan legalitas surat keputusan pengurus anak cabang (PAC) dalam Muscab tersebut. Tak ada kejelasan resmi, akhirnya pimpinan sidang menskors sidang.
Berita Terkait Pilgub Jabar
  • DETIK - Demokrat akan Rapatkan Barisan Internal Dukung Dede-Lex: Partai Demokrat Jabar akan menyatukan dukungan kadernya yang sempat pecah untuk mendukung Dede Yusuf-Lex Laksamana pada Pilgub Jabar 2013. Sebelum Dede-Lex resmi diusung, kader Demokrat terbagi beberapa kubu karena ada beberapa kandidat. "Kan dulu ada beberapa kandidat, masing-masing kader kan beda mendukung siapa," ucap Ketua DPD Partai Demokrat Jabar Iwan Sulandjana di PB Paguyuban Pasundan, Jalan Sumatera, Sabtu (17/11/2012).
  • KOMPAS - Warga Jabar Sering Dikecewakan: Warga Jawa Barat yang sebagian besar terdiri dari orang Sunda sering dikecewakan oleh kepempinan politik dan pemerintahan yang korup. Mereka kerap kali dijadikan kekesed (pijakan) politik untuk mendulang suara karena pemilih di Jawa Barat jumlahnya mencapai 20 persen dari penduduk nasional. Hal itu terungkap dalam renungan para tokoh Jawa Barat yang diprakarsai oleh Paguyuban Pasundan di Bandung, Sabtu (17/11/2012) kemarin.
Berita Terkait Pengurus PD Jabar
  • DETIK - Pengurus Demokrat Jabar Bertambah Hampir Dua Kali Lipat: Jumlah pengurus Partai Demokrat Jabar periode 2012-2017 bertambah dua kali lipat dari periode sebelumnya. Pengurus periode yang baru mencapai 180 orang. "Yang sekarang jumlah pengurusnya 180 orang. Kalau periode sebelumnya hanya 95 orang," kata Ketua DPD Partai Demokrat Jabar Iwan Sulandjana saat ditemui di Kantor PB Paguyuban Pasundan, Jalan Sumatera, Sabtu (17/11/2012). Iwan membantah jika jumlah pengurus terlalu banyak. Justru dengan jumlah pengurus yang banyak, kinerja partainya diyakini lebih maksimal. "Partai itu justru harus banyak pengurusnya," ucapnya.
Berita Terkait Jalan Sehat - Ibas
  • KOMPAS - Ibas Jalan Sehat di "Mlaku Bareng EBY": Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas mengikuti acara jalan sehat "Mlaku Bareng EBY" bersama sekitar 3.000 warga Magetan, Jawa Timur, Minggu (18/11/2012), di Alun-alun Kota Magetan. Pantauan Tribunnews.com, putra bungsu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu menggunakan kaos berkerah berwarna biru, bercelana training dan sepatu sport. Ia melepas warga mengikuti jalan sehat didampingi Bupati Magetan Sumantri dan Ketua DPC Partai Demokrat Magetan Hartoto.  Dalam acara ini, Ibas akan membagikan tiga buah doorprize berupa sepeda motor.
Berita Terkait HUT Muhammadiyah
  • JPNN - Tokoh Parpol Hadiri Milad Muhammadiyah: Sejumlah tokoh partai politik ikut meramaikan acara Milad Muhammadiyah ke 100 di Lapangan Gelora Bung Karno, Minggu (18/11). Dari pantauan JPNN, tampak tokoh yang hadir di antaranya, tokoh Partai Golkar sekaligus mantan Wapres RI, Jusuf Kalla, Ketua Umum Partai Hanura, Wiranto, Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, politisi Partai Nasional Demokrat Harry Tanoesoedibyo dan politisi Partai Keadilan Sejahtera, Hidayat Nurwahid.  Sementara itu beberapa tokoh dari pejabat dan negawaran di antaranya Menteri Kehutanan, Zulkifli Hasan, Ketua DPD RI, Irman Gusman, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Jimly Ashidiqqie, mantan Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso.
Berita Terkait Capres
  • DETIK - Anas: Kita Tidak Mau Underestimate Terhadap Bang Rhoma: Raja dangut Rhoma Irama berencana menjadi calon presiden di pemilu 2014 nanti. Menanggapi hal itu partai Demokrat tidak mau anggap remeh bahkan menganggap Rhoma sebagai lawan serius. Hal itu diungkapkan oleh Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum di acara satu abad Muhammdiyah di stadion GBK, Jakarta, Minggu (18/11/2012). "Kita tidak anggap Bang Rhoma underestimate tapi kita tidak juga overestimate," tutur Anas 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar