Selasa, 25 September 2012

Monitoring Report Selasa, 25 September 2012

Berita Terkait RUU Pilpres
  • INILAH - Partai Demokrat Minta RUU Pilpres Tak Direvisi: Saat ini Badan Legislatif (Baleg) DPR masih melakukan pembahasan yang krusial dalam penggodokan Rancangan Undang-undang (RUU) Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 mendatang. Hal tersebut karena pro dan kontra terkait besaran Presidential Threshold (PT), masih terjadi dibeberapa partai politik. Ketua Baleg DPR, Ignatius Mulyono mengatakan, pihaknya masih menggodok terkait usulan seluruh fraksi di DPR soal besaran PT pada Pilpres 2014. "Sebetulnya itu-itu saja, terus ada orang yang mengajukan Presidential Threshold kalau bisa semua partai-partai yang sudah lolos PT 3,5 persen bisa mencalonkan, ada yang minta PDIP 30 persen, Golkar 25 persen, Demokrat tetap 20 persen, partai menengah yang lain minta 15 persen. Tapi kami sedang mempertimbangkan yang terbaik seperti apa," kata Ignatius
Berita Terkait Musda Partai Demokrat Jateng
  • SOLOPOS - Putra Sukawi Sutarip Ramaikan Bursa Ketum Demokrat Jateng: Menjelang Musyawarah Daerah (Musda) Partai Demokrat Jateng, pada 27-28 September 2012 di Kabupaten Magelang, beredar tiga nama kandidat calon ketua umum. Tiga kandidat calon ketua umum yang akan menggantikan Sukawi Sutarip masing-masing Prajoko Haryanto [Wakil Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demkorat Jateng],  AS Sukawijaya tapi akrab dipanggil Yoyok Sukawi [putera Sukawi Sutarip dan Ketua Komisi E DPRD Jateng] dan Bupati Pekalongan, Amat Antono. ”Sampai sekarang tiga nama ini yang sudah muncul dalam bursa calon ketua DPD Partai Demokrat (PD) Jateng,” kata Sekretaris Umum DPD PD Dani Sruyanto
Berita Terkait Hary Tanoe
  • BERITA SATU  - Demokrat Sayangkan Mangkirnya Hary Tanoe di Sidang Tipikor: Hary Tanoe dijadwal untuk memberi kesaksian di pengadilan hari ini Ketua Fraksi Partai Demokrat, Nurhayati Ali Assegaf, menyayangkan sikap bos PT MNC yang juga Ketua Dewan Pakar Partai Nasdem, Hary Tanoesudibjo, yang mangkir dari panggilan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) untuk bersaksi bagi terdakwa suap restitusi pajak PT Bhakti Investama, James Gunardjo. Hary Tanoe dijadwal untuk memberi kesaksian di pengadilan hari ini. "Ya kalau orang yang dipanggil masak dia enggak datang? Bukan hanya panggilan dari KPK atau Tipikor, dipanggil atau diundang nikahan saja kita harus datang," kata Nurhayati
Berita Terkait Isu Angelina & Hartarti
  • INILAH - Angelina & Hartarti, Berjudi di Dunia Politik: Di awal pemerintahan Presiden SBY, terdapat dua politisi cantik yang sering dijadikan pergunjingan oleh kalangan media dan politisi. Keduanya adalah Angelina Sondakh dan Hartarti Murdaya. Secara kebetulan, keduanya menjadi anggota Partai Demokrat. Pergunjingan bukan pada soal yang negatif. Tetapi lebih kepada hal positif yaitu kekaguman pada kecantikan dan peruntungan yang mereka berdua rengkuh pada waktu yang bersamaan. Tidak semua manusia ataupun wanita memiliki dua hal itu dalam hidup dan waktu yang bersamaan. Ketika masuk ke Partai Demokrat pada 2003, lewat bantuan Ventje Rumangkang, Angelina masih cukup muda. Di bawah 30 tahun. Dan saat itu ia baru dua tahun melepas gelar Putri Indonesia. Angelina sangat beruntung sebab kurang dari satu tahun menjadi anggota Partai Demokrat, partai politik yang usianya masih seumur jagung itu, sudah langsung mencetak SBY menjadi Presiden RI.
Berita Terkait Partai Demokrat Soppeng
  • TRIBUNNEWS - Ilham Sirajuddin Panaskan Mesin Demokrat di Soppeng: Kandidat Gubernur Sulawesi Selatan Ilham Arief Sirajuddin beserta rombongan dijamu makan malam Wakil Bupati Soppeng Aries Muhammadiyah, di rumah jabatan Wakil Bupati Soppeng, Watansoppeng, Senin (24/9/2012). Ilham dan rombongan menyantap aneka menu khas bugis-makassar seperti konro, perkedel jagung, ayam goreng, dan lainnya yang disediakan Aries Muhammadiyah. Aries Muhammadiyah adalah Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Soppeng. "Usai santap malam bersama, Pak Ilham meluangkan waktu briefing tertutup dengan pengurus Demokrat Soppeng di tempat yang sama, didampingi Ketua DPC Demokrat Aries Muhammadiyah didampingi Korda Soppeng Sulham Hasan," kata Ketua Tim Media Ilham-Aziz (IA) Syamsu Rizal
Berita Terkait Foke - Nara
  • TRIBUNNEWS - Dibantah, Kekalahan Foke karena Kader Demokrat Korup: Partai Demokrat membantah kekalahan Fauzi Bowo di Pilkada DKI terkait kasus korupsi yang melibatkan kadernya. Diketahui, kasus korupsi menimpa kader Demokrat antara lain Muhammad Nazaruddin dan Angelina Sondakh. "Saya kira terlalu jauh untuk menghubungkan pilkada dengan satu atau dua kasus, karena hasilnya tidak lebih jelek dari putaran pertama," kata Ketua Fraksi Demokrat Nurhayati Ali Assegaf
Berita Terkait Isu Capres
  • INILAH - Ketua Umum Partai Tak Otomatis Capres: Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Marzuki Alie menilai kandidat calon presiden alternatif harus dipersiapkan oleh seluruh partai politik untuk menghadapi pemilu 2014. Sebab saat ini, partai politik selalu identik jika kursi ketua umum partai akan otomatis menjadi kandidat capres yang akan diusung partai tersebut. "Karena dianggap menjadi Ketum itu pengorbanan, mengeluarkan biaya waktu tenaga, sehingga seolah menjadi hak utama Ketum untuk menjadi Capres," ujar Marzuki
Berita Terkait Isu Penutupan Kantor Kedubes AS Di Jakarta
  • PIKIRAN RAKYAT - FPD Sesalkan Penutupan Konsulat AS: Ketua Fraksi Partai Demokrat, Nurhayati Ali Assegaft menyesalkan penutupan kantor Kedubes AS di Jakarta serta beberapa kantor konsulatnya di Indonesia, dengan alasan tidak aman. Ia menilai alasan itu mengada-ada, karena pemerintah RI sudah menjamin keamanan seluruh kantor perwakilan AS di Indonesia. ‘’Masa sebagai negara mbahnya demokrasi takut didemo. Padahal demo itu kan bagian dari kebebasan berekspresi, kenapa mesti dilarang? Apalagi demonya tidak anarkhis. Saya rasa alasan penutupan kantor perwakilan itu sangat mengada-ada,’’ tegasnya
Berita Terkait Isu Presiden Ke Luar Negeri
  • OKEZONE - Presiden Rajin Pelesir ke Luar Negeri, Tak Perlu Dipersoalkan: Anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat, Sutan Bhatoegana, tidak mempermasalahkan jika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sering melakukan kunjungan kerja ke luar negeri. Karena menurutnya, kunjungan tersebut dilakukan sesuai dengan tugas dari Presiden sebagai kepala negara. "Semua sudah ada aturannya sesuai tugas pokok dan fungsinya dan masing-masing punya tanggungjawab pada rakyat nantinya," kata Sutan
Berita Terkait Film Anti-Muslim
  • SUARA PEMBARUAN - Komisi VIII Undang Dubes AS Terkait Film Anti-Muslim: Komisi VIII DPR berencana untuk mendengar penjelasan Duta Besar (Dubes) Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia, Scot Marciel terkait film 'Innocence of Muslims'. Film tersebut tengah mendapat penolakan dari umat Islam di berbagai belahan dunia. Anggota Komisi VIII dari Fraksi Partai Demokrat Ingrid Kansil membenarkan rencana pemanggilan Dubes AS tersebut. "Iya rencananya siang ini pertemuannya," kata Ingrid   



Tidak ada komentar:

Posting Komentar